JAKARTA - Baru-baru ini, Xiaomi menemukan sebuah bug yang menyebabkan proses penggabungan kontak di smartphone-nya bermasalah.
Perusahaan yang bermarkas di Beijing, Tiongkok, ini pun telah melakukan investigasi dan menemukan masalah ini terjadi karena disebabkan oleh aplikasi pihak ketiga.
Mengutip laporan NDTV, Senin (1/1/2018), Xiaomi telah memberikan solusi untuk memperbaiki masalah ini melalui file Android Application Package (APK) yang mampu memperbaiki penggabungan kontak yang tak sempurna.Agen Domino 99 Terpercaya
Perusahaan yang dipimpin oleh Lei Jun ini juga menghadirkan solusi alternatif bagi pengguna aplikasi pesan WhatsApp dan TrueCaller jika APK tersebut tak bisa menyelesaikan permasalahan kontak ini.
Global Vice President dan Managing Director Xiaomi Manu Kumar Jain mencuit di akun Twitter-nya terkait masalah penggabungan kontak bermasalah di sejumlah smartphone Xiaomi.
Dia juga mengarahkan pengguna ke sebuah unggahan di Forum MiUI yang memberikan solusi terhadap masalah ini.
"Mi Fans, kami mengetahui adanya masalah yang terjadi pada beberapa pengguna terkait penggabungan kontak yang bermasalah. Melalui penyelidikan internal, kami menemukan bahwa ini disebabkan karena aplikasi pihak ketiga," katanya dalam Twitter sembari memasukkan tautan mengenai solusi perbaikan.
Solusi dari Xiaomi
"Penyebab masalah ini terkait dengan beberapa aplikasi pihak ketiga. Perusahaan telah menyediakan tautan unduhan file APK dari aplikasi ContactCorrector sebagai solusi sementara," kata Xiaomi.
Untuk menggunakan aplikasi tersebut, pengguna perlu menginstalnya dan memberikan izin akses yang diminta. Pengguna kemudian perlu membuka aplikasi dan menekan Check.Domino99
Jika ada kesalahan yang ditemukan, pengguna perlu menekan Correct untuk memperbaiki kontak yang digabungkan dengan salah. Lebih lanjut, disebutkan juga bahwa solusi di atas hanya bersifat sementara.
"Kami masih mencoba menyelesaikannya dan kami telah menghubungi pihak WhatsApp dan Android untuk memperbaiki masalah ini. Kemungkinan masalah ini tidak hanya terjadi pada smartphone Xiaomi tapi juga perangkat lainnya," katanya.
No comments:
Write comments